08 July 2006

SALAH?


Haiiiii.... gimana nih kaburnya?
Eh kayaknya ada yang salah deh, ehm.....yup kesalahan adalah bagian dari hidup kita yah meskipun salah itu salah (...duh?). Maksudnya meskipun membuat kesalahan itu ga baik, berbuat salah itu wajar kok, manusiawi. Trus setelah kita tau kalo kita salah apa yang mesti kita lakuin?.
Pada waktu kita baru mulai melakukan suatu kegiatan kita memang nggak pernah tau gimana hasilnya, kita cuma berharap supaya jadinya seperti ini. Tapi tanpa kita sadari, sebenarnya ada hal-hal yang membuat apa yang kita lakukan itu menjadi gagal. Contohnya pada waktu milih jurusan sebenarnya Si X (pasti bukan nama sebenarnya) lebih suka pada jurusan sosial tapi karena pendapat seorang temannya yang mengatakan bahwa jurusan eksak lebih menguntungkan si X (iya, memng bukan nama sebenarnya) jadi lebih memilih eksak. Memang si X ( sekali lagi! ini benar-benar bukan nama sebenarnya) belum sampai pada tahap dimana ia memperoleh keuntungan. Tapi apa ia harus mengikuti ajakan teman yang mungkin kurang sesuai buat dia?

Jangan terpaksa

Dalam menjalani hidup sebenarnya orang pasti mengalami kesalahan baik disengaja maupun tidak, rumit ataupun sepele. Dalam menghadapinya Cuma ada 2 kemungkinan berhasil atau gagal. Tak mungkin seseorang hidup tanpa masalah karena masalah itu yang bikin hidup lebih berwarna.

Kesalahan sebenarnya merupakan umpan balik dari apa yang kita kerjakan. Orang yang sukses, sebenarnya melakukan lebih banyak kesalahan daripada orang yang gagal ( biasanya sich). Yang bikin mereka sukses sebenarnya bukan jumlah kesalahannya tapi gimana mereka menyikapi kesalahan itu. Dengan belajar dari kesalahannya, ia memperoleh lebih banyak respons begitu mencoba melakukan kemungkinan lain.

Satu-satunya kesulitan yang dialami orang yang gagal, yaitu kalo mereka menganggap kesalahan itu sebagai kejadian penting, sedemikian pentingnya sampai ia lupa ( atau tidak mau ? ) mempertimbangkan sisi positif dari kesalahannya itu.

Kalo kamu mau perhatikan sebenarnya kita belajar lebih banyak pada kesalahan daripada dari keberhasilan. Ketika kita berbuat salah kita renungkan, kita analisa, seharusnya kita juga merencanakan strategi baru. Gimana mestinya biar nggak terulang lagi.

Tapi coba ingat bagaimana kalo kita berhasil melakukan sesuatu. Mungkin kita merayakannya. Kita memperoleh apa yang kita pengenin, tapi cuma sedikit yang kita pelajarin. Yaitu apa yang sebelumnya kita yakini kebenarannya, betul gak ? kita nggak memperoleh satu kemungkinan lagi. Malah mungkin kita jadi terus terpaku pada keyakinan tadi, yang belum tentu berhasil pada masalah yang lain.

Tau gak apa kata T Alfa Edison waktu ia ditanya gimana rasanya mengalami kegagalan terus menerus waktu ia berusaha menciptakan bola lampu, ia bilang kalo dia belum gagal sama sekali karena ia punya ribuan cara untuk membuat bola lampu itu. Bahkan si penemu IBM Thomas J Watson bilang cara mencapai sukses adalah dengan melipatgandakan kesalahanmu.

Jadi, nggak perlu takut atau kuatir kalo kamu bikin salah. Bikinlah kesalahan itu sebagai bagian dari proses belajar. Kamu nggak perlu malu kalo kamu gagal kamu justru harus malu kalo kamu gak mencoba memperbaikinya.
Dalam perjalanan hidup, ga semua hal berjalan seperti yang kita ingini, ga semua cita kita tercapai, kadang kita mesti duduk sebentar untuk kemudian mempersiapkan sebuahperjalanan baru. Inget yah, kegagalan bukan akhir dari sebuah perjalanan, tapi sebuah titik tempat berawalnya sebuah perjalanan baru.
Ganbateeeeee!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

No comments:

Post a Comment